Blogger news

Pages

Saturday, September 21, 2013

ALGORITMA



ALGORITMA
A.  DEVINISI ALGORITMA
Dalam matematika dan komputasi, algoritma atau algoritme [1] merupakan kumpulan perintah untuk menyelesaikan suatu masalah. Perintah-perintah ini dapat diterjemahkan secara bertahap dari awal hingga akhir. Masalah tersebut dapat berupa apa saja, dengan catatan untuk setiap masalah, ada kriteria kondisi awal yang harus dipenuhi sebelum menjalankan algoritma. Algoritma akan dapat selalu berakhir untuk semua kondisi awal yang memenuhi kriteria, dalam hal ini berbeda dengan heuristik. Algoritma sering mempunyai langkah pengulangan (iterasi) atau memerlukan keputusan (logika Boolean dan perbandingan) sampai tugasnya selesai.
Desain dan analisis algoritma adalah suatu cabang khusus dalam ilmu komputer yang mempelajari karakteristik dan performa dari suatu algoritma dalam menyelesaikan masalah, terlepas dari implementasi algoritma tersebut. Dalam cabang disiplin ini algoritma dipelajari secara abstrak, terlepas dari sistem komputer atau bahasa pemrograman yang digunakan. Algoritma yang berbeda dapat diterapkan pada suatu masalah dengan kriteria yang sama.
Kompleksitas dari suatu algoritma merupakan ukuran seberapa banyak komputasi yang dibutuhkan algoritma tersebut untuk menyelesaikan masalah. Secara informal, algoritma yang dapat menyelesaikan suatu permasalahan dalam waktu yang singkat memiliki kompleksitas yang rendah, sementara algoritma yang membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan masalahnya mempunyai kompleksitas yang tinggi.
B.     TAHAP PENGEMBANGAN ALGORITMA
1.      Devinisi masalah
2.      Membuat model
3.      Rancang algoritma
4.      Tulis program
5.      Compile
6.      Sintak eror
7.      Executable code => Run
8.      Output eror
9.      Dokumentasi


C.   Penyajian Algoritma
Algoritma yang dirancang, bisa disajikan menggunakan 2 model :
·         PSEUDOCODE
·         FLOWCHART

A.    Pseudocode
Definisi Pseudo-code Kode atau tanda yang menyerupai (pseudo) atau merupakan pejelasan cara menyelesaikan suatu masalah. Pseudo-code sering digunakan oleh manusia untuk menuliskan algoritma. Problem: mencari bilangan terbesar dari dua bilangan yang diinputkan.

Contoh Pseudo-code:
    1. Masukkan bilangan pertama
    2. Masukkan bilangan kedua
    3. Jika bilangan pertama > bilangan kedua maka kerjakan langkah 4, jika tidak, kerjakan langkah 5.
    4. Tampilkan bilangan pertama
    5. Tampilkan bilangan kedua


Pseudo-code
a. Pseudo-code adalah kode atau tanda yang menyerupai (pseudo) atau merupakan penjelasan cara menyelesaikan suatu masalah.

b. Pseudo-code sering digunakan oleh seseorang untuk menuliskan algoritma dari suatu permasalahan.

c. Pseudo-code berisikan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu permasalahan [hampir sama dengan algoritma], hanya saja bentuknya sedikit berbeda dari algoritma.

d. Pseudo-code menggunakan bahasa yang hampir menyerupai bahasa pemrograman. Selain itu biasanya pseudo-code menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal dan juga lebih ringkas dari pada algoritma.
Fungsi pseudocode
1.      Membaca data
Sewaktu komputer menerima informasi atau input, maka statement yang biasa digunakan adalah “Read”, “Get”,“Baca”,”Input”
2.      Menampilkan data
Sewaktu Komputer menampilkan informasi ataupun output, maka statement yang biasa digunakan adalah “Print”, “Write”, “Put”, “Output”, “Display” Ataupun “Cetak”
3.      Perhitungan aritmatika
Untuk Melakukan operasi  aritmeaka digunakan pseudocode  berikut:
+ untuk penjumlahan (add)
- Untuk Pengurangan (subtract)
*Untuk Perkalian (mulaply)
/ Untuk Pembagian (divide)
 () Untuk Kurung
Statement “Compute”, “Calculate” Ataupun “Hitung” Juga dapat digunakan.
4.      Memberikan nilai ke variabel
Ada tiga cara untuk memberikan nilai ke dalam variabel :
·         Memberikan Nilai awal, menggunakan statement “Iniaalize” Atau “Set”
·         Memberikan Nilai sebagai hasil dari suatu proses, maka tanda “=“
·         Digunakan Untuk Menyimpan suatu nilai maka statement “Save” Atau “Store” digunakan

5.      Seleksi kondisi
Salah Satu operasi terpenang yang dapat dilakukan komputer adalah membandingkan dan memilih salah satu alternaaf solusi.
Keyword Yang digunakan : “IF”, “THEN” Dan “ELSE”

B.     FLOWCHART

Flowchart adalah penyajian yang sistematis tentang proses dan logika dari kegiatan penanganan informasi atau penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.

System flowchart adalah urutan proses dalam system dengan menunjukkan alat media input, output serta jenis media penyimpanan dalam proses pengolahan data.

Program flowchart adalah suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu proses (instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program


Pengenalan Flowchart
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.
Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa pemrograman.

Jenis-Jenis Diagram Alir

Sterneckert (2003) menyarankan untuk membuat model diagram alir yang berbeda sesuai dengan perspektif pemakai (managers, system analysts and clerks) sehingga dikenal ada 4 jenis diagram alir secara umum:
  • Diagram Alir Dokumen, menunjukkan kontrol dari sebuah sistem aliran dokumen.
  • Diagram Alir Data, menunjukkan kontrol dari sebuah sistem aliran data.
  • Diagram Alir Sistem, menunjukkan kontrol dari sebuah sistem aliran secara fisik.
  • Diagram Alir Program, menunjukkan kontrol dari sebuah program dalam sebuah sistem.

 


·         Simbol - Simbol Flowchart

GAMBAR
SIMBOL UNTUK
KETERANGAN
Proses Atau Langkah
Menyatakan kegiatan yang akan ditampilkan dalam diagram alir.
Titik Keputussan
Proses / Langkah dimana perlu adanya keputusan atau adanya kondisi tertentu. Di titik ini selalu ada dua keluaran untuk melanjutkan aliran kondisi yang berbeda.
Masukan Atau Keluaran Data
Digunakan untuk mewakili data masuk, atau data keluar.
Terminasi
Menunjukkan awal atau akhir sebuah proses.
Garis air
Menunjukkan arah aliran proses atau algoritma.
Kontrol atau inspeksi
Menunjukkan proses / langkah dimana ada inspeksi atau pengontrolan.



0 comments:

Post a Comment